MENANG DENGAN TAKTIK, X.O ICONIC BIKIN TIM AVERNUS GAK BERKUTIK DI GRAND FINAL REGIONAL BANDUNG

Superfriends, hari Minggu kemarin lo ke mana nih? Gabut aja di rumah atau asik main Mobile Legends seharian? Buat lo player MLBB tapi gak nonton Turnamen Mobile Legends Final Regional Bandung kemarin, asli sayang banget lo gak nonton, Bro! Banyak gameplay dari para tim yang bikin gue sendiri geleng-geleng kepala. FYI buat lo yang belum tau, Pertandingan Mobile Legends merupakan salah satu turnamen Super Esports Series skala nasional yang tujuannya untuk mencari player-player muda berbakat di Indonesia. Prize pool dari event ini gak main-main, sampe 700 Juta Rupiah! Turnamen Mobile Legends berjalan selama 5 minggu dan diadain tiap weekend. 4 minggu turnamen diadain di masing-masing regional yaitu Bandung, Jakarta, Surabaya, dan Semarang. Lalu, untuk minggu ke-5 baru tuh momen Grand Final di mana 2 tim pemenang dari masing-masing regional bakal bertanding. 

Pertandingan Mobile Legends Final Regional Bandung yang baru selesai diadain hari Minggu kemarin di Mal 23 Paskal Bandung. Untuk pertama kalinya dalam sejarah Super Esports Series, pertandingan diadain secara offline. Total 16 tim yang terpilih dari berbagai kota di Jawa Barat berkumpul dan bikin Atrium Paskal 23 pecahhhh! Berikut nama-nama tim yang bertanding kemarin, Acong Racing, Nightmare, Echolay, Ramadhan Kareem, LA Conic, Pajajaran Esports, Avernus, MGTR Legend, Winchun, Smokers 18, Spicy Boy, Worst Generation, Sanz Esport, X500 GCR, Tahu pride, dan X.O Iconic. Pertandingan dimulai dari jam 11 siang dan selesai sampai jam 9 malam. Overall, para tim punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Match berawal dari fase grup, semi final, dan lanjut ke semi final. Dari sekian banyak game, gue paling speechless sama match di Grand Final antara tim X.O Iconic dan tim Avernus. So, gue bocorin nih keseruan pertandingannya!

Di Grand Final, X.O Iconic memilih hero Valentina, Kaza, Uranus, Ling, dan Beatrix. Sedangkan tim Avernus memilih hero Wanwan, Lesley, Gloo, Grock, dan Fredrinn. Kalo lo player Mobile Legends senior, pasti udah tau kelebihan dan kelemahan dari perpaduan hero masing-masing tim. Menurut gue sih, salah satu kesalahan yang ada, tim Avernus gak punya hero untuk ngelock Ling yang pasti bakal lincah di lane. Tapi, ternyata tim Avernus punya hero andelan yang bikin tim Avernus berhasil duluan panen kill. Di early game, terlihat tim Avernus yang lebih menguasai game. Keberadaan hero Wanwan di Gold Lane berhasil membasmi semua hero yang berada di Gold Lane. Di saat Wanwan lagi agresif menyerang di Gold Lane, hero-hero lain masih asik farming. Belum banyak terjadi teamfight di early game. Berkat Wanwan, tim Avernus berhasil dapat 5 kill. Buat lo yang baca ini, pasti ngira tim Avernus yang bakal terus menguasai game dan bakal yang menang? Eitsss perkiraan lo salah, Bro!

Di mid game, tim X.O Iconic pelan-pelan mulai ngelakuin perlawanan. Bukan melawan secara agresif atau terus melakukan team fight melainkan mengarah Wanwan untuk nggak bisa berkutik lagi. Ke mana pun Wanwan bergerak, beberapa hero dari tim Avernus terus mengejar sampe Wanwan gak bisa bebas berlari. Pelan-pelan, tim X.O Iconic menyicil poin kill. Di mid game ini, terlihat keadaan berubah. Tim X.O Iconic berbalik menjadi agresif dan terus menyerang hero-hero lawan. Teamfight terus terjadi. Beberapa kali hero dari X.O Iconic berhasil menggagalkan tim Avernus yang berusaha mendapatkan turtle dan lord. Karena terus-terusan digempur sama tim X.O Iconic, keliatan banget tim Avernus jadi panik. Avernus melakukan teamfight tanpa taktik. Hero-hero Avernus cuma ngelakuin kill untuk bisa bertahan dari serangan. Tapi, tim Avernus gak mau nyerah gitu aja. Avernus berusaha tetap kompak untuk melawan serangan dari X.O Iconic di mid lane. Lalu, tiba-tiba ada momen yang bikin surprise di late game. Sebuah taktik cerdik yang dilakuin X.O Iconic dan gak disadari Avernus karena terlalu fokus ngelakuin teamfight di salah satu lane. 

Tanpa perkiraan tim Avernus, salah satu hero tim X.O Iconic ngelakuin split push di gold lane. Tiba-tiba, Beatrix udah ada di base tim Avernus. Gak ada satu hero pun dari Avernus yang sadar dengan pergerakan Beatrix yang diam-diam maju di gold lane. Beatrix pun gak buru-buru untuk terus berjalan di gold lane. Dia pelan-pelan berjalan dan sesekali menyumput di semak-semak. Cuma player kelas kakap yang bisa lakuin trik Split Push kayak gini nih. Langsung seketika, semua hero tim Avernus berlarian ke arah base untuk menghentikan Beatrix menghancurkan base. Base Avernus pun terselamatkan. Beatrix pun langsung lari dan menghilang beberapa lama. Tim Avernus lanjut fokus melakukan serangan di mid lane. Semua hero kompak maju karena terbawa nafsu. Kesalahan dari Avernus, mereka gak menempatkan satu hero di base untuk jaga-jaga kalau ada Beatrix yang tiba-tiba muncul. Dan hasilnya, sesuai dugaan!

Tiba-tiba, Beatrix udah ada lagi di base. Kali ini Beatrix udah berada tepat di hadapan base. Para hero tim Avernus langsung berhamburan lari lagi ke arah base. Tapi, sayangnya karena telat bergerak, base tim X.O Iconic gak terselematkan. Resmi, tim X.O Iconic jadi juara 1 Final Regional Bandung dan tim Avernus jadi juara 2. Kedua tim berhasil maju ke Grand Final dan akan melawan 6 tim dari regional Jakarta, Surabaya, dan Semarang. Apa tim X.O Iconic bakal tetap bisa bermain dengan gacor dan kasih taktik yang bikin surprise lainnya? Pastiin lo tonton Grand Final Turnamen Mobile Legends tanggal 21 sampai 23 Juni 2023! Stay tuned di IG @superchallenge_id untuk info lebih lanjut!