Superfriends, kali ini gue akan bahas salah satu studio lokal, yang akhir-akhir ini ramai dibicarakan, berkat prestasinya yang menjulang. Tidak lain dan tidak bukan, adalah Mojiken Studio, studio yang berhasil dan sukses ngembangin game terkenal A Space for The Unbound. Yang berhasil raih penghargaan “Future Game” di ajang Tokyo Game Show, Jepang, akhir tahun 2022. Nggak cuma itu, game A Space for The Unbound juga, berhasil jadi chart number one steam, dengan review yang mostly positive, selama beberapa waktu, di awal perilisan gamenya.
So, langsung aja kita bahas, gimana sih awal karir perjalanan Mojiken Studio, hingga berhasil sukses saat ini. Let's go!
Jadi, di tahun 2013, pembentukan tim Mojiken Studio ini tuh awalnya berkecimpung di dunia ilustrasi aja nih, Superfriends. Dengan mengandalkan klien outsourcingnya, untuk segala kegiatan operasional mereka. Sampai akhirnya nih, mereka memiliki keinginan untuk keluar dari ketergantungan freelance outsourcing, dan ingin bisa untuk membuat produk sendiri, dimana setelah diskusi internal tim Mojiken, video game lah yang akhirnya jadi target mereka selanjutnya. Sampai akhirnya, pada tahun 2015, Mojiken Studio mulai bergerak untuk mewujudkan mimpinya tersebut.
Di awal mulanya, Mojiken membuktikan keseriusan dalam mewujudkan mimpinya tersebut, salah satunya dengan mendirikan Mojiken Camp. Nah, di Mojiken Camp ini, setiap anggotanya came up dengan project gamenya masing-masing. Yang nggak bikin kalah mengejutkan adalah, game A Space for The Unbound ini juga, jadi salah satu karya kolaborasi dari hasil Mojiken Camp. Luar biasa!
Sampai akhirnya, tiap anggota juga, fokus semua running di project game A Space for The Unbound. Setelah sekian banyak brainstorming, presentasi, dan juga demo, akhirnya diputuskan bahwa pixel art, jadi kunci visual untuk game A Space for The Unbound. Dengan background ilustrator yang sangat kuat dan sudah dimiliki oleh creator di Mojiken Studio, tentunya ini menjadi formula kunci dari kesuksesan game A Space for The Unbound itu sendiri. Pixel art juga dipilih karena Mojiken Stuido ingin mengangkat tema nostalgia, dengan gameplay side-scrolling. Mojiken juga ingin dengan dipilihnya pixel art sebagai kunci visual, mampu menstimulasi imajinasi para pemain gamenya.
Dalam mengembangkan game A Space for The Unbound ini juga, Mas Eka selaku CEO dan Founder dari Mojiken Studio, mengutarakan bahwa dalam mengembangkan game yang satu ini, hingga jadilah sebuah game yang luar biasa, membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Dimulai sejak tahun 2015, sampai akhirnya resmi dirilis secara global di awal tahun 2023. Butuh sekitar 7 - 8 tahunan untuk mengembangkan game yang satu ini.
Nah, pelajaran yang bisa diambil adalah, dalam membuat sesuatu, lo harus total dalam mengerjakannya ya, Superfriends. Mojiken sendiri juga bisa sesukses ini karena konsisten dan kesabaran mereka dalam mengerjakan setiap projek yang dibuat.
Buat lo yang penasaran dengan interview lengkap Superchallenge dan Mojiken Studio, lo bisa klik link berikut ini, ya!
https://www.instagram.com/p/CpSdxRnpIu0/
PERSONAL ARTICLE





Please choose one of our links :