Begini Cara Tepat Memilih Tenda Dome Terbaik, Kuat di Segala Kondisi!

Saat ini, tenda dome paling banyak diminati karena kapasitas-nya yang bisa menampung hingga 4-5 orang. Tenda jenis ini memiliki banyak variasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. 

Ada pepatah yang mengatakan ada harga maka ada kualitas yang sering dijadikan sebagai patokan saat hendak membeli sebuah barang, termasuk di antaranya tenda. Memilih tenda yang baik adalah sebuah keseimbangan antara harga dan juga spesifikasi yang ditawarkan. Nah, Superfriends bisa mengikuti beberapa tips dalam memilih dan membelinya lewat ulasan di bawah ini.

1. Ukuran dan berat tenda

Image source: elements.envato.com/nualaimages

Ukuran yang mencakup panjang, lebar, dan tinggi tenda harus disesuaikan dengan kebiasaan jumlah barang yang dibawa dan bagaimana gerakan lo saat berada di dalam tenda. Semakin lo memerlukan ruang yang luas, maka ukuran tenda yang diperlukan akan semakin besar. 

Jumlah kapasitas penghuni tenda juga akan sangat mempengaruhi ukuran tenda. Biasanya, ukuran akan berbanding lurus dengan berat tenda. Namun sekarang sudah banyak pilihan tenda yang menggunakan frame dan pasak berbahan aluminium, sehingga akan lebih kuat dan ringan.

2. Lapisan tenda

Image source: elements.envato.com/davidprahl

Ada dua jenis tenda berdasarkan lapisan tenda, yaitu single layer atau single wall dan double wall (inner + flysheet). Jenis tenda single layer atau single wall cocok untuk digunakan di daerah pantai atau daerah dengan suhu yang tidak terlalu dingin, namun tidak direkomendasikan ketika musim hujan. 

Walaupun lapisannya anti air, namun tetap bisa terjadi pengembunan di dalam tenda yang mengakibatkan hujan lokal di dalam tenda. Sedangkan tenda double wall cocok untuk menghadapi hujan dan cuaca buruk.

Lapisan luar akan menghalangi hujan dan menjadi tempat pengembunan, sehingga lapisan dalam aman dari pengembunan, namun tetap masih berpeluang terkena tetesan air. Jadi, diperlukan pemasangan flysheet yang kencang untuk menghindari tetesan air tersebut.

3. Frame dan pasak

Image source: elements.envato.com/safakc1

Frame diibaratkan sebagai tulang belulang tenda. Semakin kuat tulang tersebut, maka akan semakin kokoh tenda dapat berdiri. Bahan yang paling sering ditemukan adalah fiber hitam dan berat dalam berbagai pilihan ketebalan. 

Pada tenda lainnya, ada yang sudah menggunakan frame aluminium yang lebih ringan dan kuat, namun harganya juga relatif lebih mahal. Kemudian, pasak tenda digunakan untuk menjaga tenda agar tidak terbang tertiup angin saat tenda menghadapi angin kencang. 

Pasak tenda ini biasanya terbuat dari besi berat yang mudah berkarat serta mudah untuk bengkok saat penggunaan. Lo bisa memilih pasak dari bahan alumunium yang memiliki bobot ringan, serta bentuk yang mudah untuk diikatkan pada tali pancang.

Pilihlah tenda dengan frame yang paling sesuai dengan budget, karena tenda dengan harga murah masih belum mengedepankan fitur bobot sebagai nilai jual. Bagaimanapun, faktor berat masih sering dijadikan sebagai kambing hitam ketika para pendaki baru 10 menit berjalan sudah merasa kelelahan.

4. Interior dan warna tenda

Image source: elements.envato.com/CreativeNature_nl

Interior tenda juga perlu dimasukkan dalam kriteria saat memilih tenda dome. Tenda dengan bagian dalam yang memiliki banyak saku dan gantungan patut dijadikan pilihan, karena saku pada bagian samping tenda akan sangat berguna untuk menempatkan beragam benda kecil yang sering dibutuhkan seperti senter atau pisau lipat. 

Sementara, gantungan pada bagian atas tenda bisa digunakan untuk menempatkan lampu yang akan menerangi tenda. Setelah interior, warna tenda juga perlu diperhatikan. Pilihlah tenda dome dengan warna cerah atau warna yang tidak selaras dengan alam seperti kuning, orange, atau warna cerah lainnya. Tujuannya adalah agar tenda lebih mudah terlihat dari jarak jauh.