Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

shutterstock_2355149305

Pernah ngalamin perasaan pengen banget ngapain yang lagi hits di sosial media? Itu dia yang namanya FOMO (Fear of Missing Out). Nah, di dunia pendakian, FOMO ini juga sering banget terjadi. Banyak pendaki yang tergiur buat ikut-ikutan mendaki gunung yang lagi hits, padahal belum tentu persiapannya sudah matang.

 

 

Kenapa Sih FOMO Mendaki Banyak Terjadi?

  • Influencer dan Sosial Media: Foto-foto keren para pendaki di puncak gunung yang diunggah di media sosial bikin banyak orang iri dan pengen ikutan merasakan sensasi yang sama.

  • Tantangan Diri: Ada sebagian orang yang merasa tertantang untuk menaklukkan gunung-gunung yang sulit dan populer.

  • Ngikutin Tren: Karena lagi banyak yang mendaki, jadi ikut-ikutan biar enggak ketinggalan tren.

 

Meskipun terlihat seru, FOMO mendaki bisa berdampak buruk, lho. Beberapa bahaya yang bisa mengintai adalah:

  • Ketidaknyamanan: Belum tentu semua orang cocok dengan medan pendakian yang sama. Bisa-bisa malah jadi enggak nyaman dan malah bikin perjalanan jadi enggak menyenangkan.

  • Kecelakaan: Jika persiapan kurang matang, risiko kecelakaan saat mendaki jadi lebih besar.

  • Mencemari Lingkungan: Banyaknya pendaki yang enggak bertanggung jawab bisa menyebabkan kerusakan lingkungan di gunung.

Jangan asal ikut-ikutan mendaki gunung yang lagi hits. Pilih gunung yang sesuai dengan kemampuan dan pengalamanmu. Latih fisik, siapkan perlengkapan yang lengkap, dan pelajari jalur pendakian. Jangan memaksakan diri untuk terus mendaki jika sudah merasa lelah. Beristirahatlah sejenak untuk mengembalikan tenaga. Bawa pulang sampahmu dan jangan merusak alam sekitar. Mendaki bersama teman yang berpengalaman akan membuat perjalananmu lebih aman dan menyenangkan.

Jadi, jangan sampai FOMO membuatmu mengambil keputusan yang gegabah ya! Nikmati proses pendakian dengan santai dan jangan lupa untuk selalu mengutamakan keselamatan.

ARTICLE TERKINI

Tags:

#fact #Hiking

Article Category : News

Article Date : 24/08/2024

Superadventure
Admin Adventure
Superadventure
Admin Adventure
Penulis artikel petualangan outdoor dan ekstrem yang bawain kisah mendaki tebing, arung jeram, sampai menjelajah jalur off-road. Buat gue, petualangan itu lebih dari sekadar jalan-jalan, ini soal uji mental dan fisik. Tiap cerita gue kemas biar Superfriends kebawa sensasinya. Gue pengen lo yang baca ngerasa termotivasi buat keluar dari zona nyaman. Kalau lo suka tantangan alam, artikel di sini bakal bikin lo pengen langsung berangkat.

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

10 Kapal Pesiar Terbesar di Dunia dan Fasilitasnya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Pantai Batu Belig, Bali: Rute, Daya Tarik dan Aktivitas Seru

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Panduan Gunung Batukaru: Lokasi, Jalurnya dan Harga Tiket

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Pantai Petitenget Bali: Rute, Daya Tarik, dan Wisata Sekitar

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive