Jenis Balap Sepeda Ekstrem yang Kurang Dikenal Tapi Memacu Adrenalin

Ada beberapa jenis sepeda yang belum terlalu dikenali oleh para cycling. Padahal ekstremnya nggak kalah sama jenis lainnya. Buat lo yang mau menguji adrenalin, cocok banget nih coba balap sepeda ini. Sebelum ngelakuin, coba dulu deh kenalan sama balapan sepedanya.

Kalau lo sudah terbiasa dengan bersepeda, mungkin akrab mendengar memacu kecepatan tinggi. Karena inilah balap sepeda sudah semakin banyak diadakan. Bukan hanya satu atau dua saja, jenis balapan sudah beragam. Ini membuktikan kalau balap sepeda sudah banyak banget peminatnya.

Diantara beberapa jenis balapan, ada yang terbilang cukup ekstrem. Sayangnya belum banyak diketahui masyarakat luas. Mungkin lo juga orang yang termasuk Superfriends. Nah untuk yang belum tahu, coba deh simak jenis-jenis balap sepeda ekstrem ini.

1. Cyclocross

Image source: Todd Gill, Fayetteville Flyer

Pembalap cyclocross sudah terbiasa dengan memacu adrenalin. Karena sudah terbiasa melintasi segala macam medan, mulai dari lumpur, trotoar, rumput, jalan setapak, bukit curam, hingga tempat bersalju. Seperti namanya, perlombaan ini memadukan antara sepeda gunung dengan road racing.

Biasanya punya jarak yang cukup jauh, tapi waktu balapan sudah ditentukan bersama sirkuitnya. Jenis sepeda yang digunakan adalah hibrida, punya ban tipis dan setang yang agak rendah. Tetapi tapak sepeda menonjol seperti sepeda gunung untuk menangani medan campuran.

Pembalap perlu beradaptasi dengan cepat sesuai rintangan yang ada. Seperti mengayuh cepat, menggotong sepeda di bahu, hingga menyesuaikan kemiringan jalan dengan tubuh. Nggak heran kalau pembalap cyclocross pasti berakhir dengan cedera setelah menyelesaikan balapan.

2. Velodrome

Image source: archdaily.com

Track bersepeda di velodrome pada dasarnya adalah 250 meter, dengan kemiringan serta belokan tajam. Punya dinding tinggi yang melindungi pembalap agar nggak keluar dari track. Sebisa mungkin pembalap harus tetap mengayuh sepeda dalam beberapa gaya balap yang mencakup individu atau tim seperti Madison dan keirin.

Kunci dari keberhasilan jenis balap sepeda ekstrem ini hanya satu, menyusul lawan dengan waktu terbaik. Selain itu, tetap berhati-hati karena velodrome punya lintasan yang licin. Jadi kalau ada pembalap yang jatuh biasanya pembalap paling dekat akan dipastikan jatuh juga.

3. Cycle Speedway

Awalnya lokasi penyelenggaraan lomba cycle speedway ada di lokasi bom setelah perang di Inggris tahun 1940 an. Ada banyak puing-puing di jalan raya sehingga kota London dan kota lainnya membuat trek melalui tanah dan reruntuhan untuk balapan sepeda.

Bentuk track oval yang biasanya berada di luar ruangan atau terkadang di dalam ruangan. Dengan panjang 70 sampai 90 meter. Sama seperti speedway sepeda motor, pembalap juga menggunakan mesin tanpa rem atau gigi ganda. Kemudian selama balapan mengumpulkan poin berdasarkan penempatan yang terdiri dari delapan hingga 24 babak.