Gagahnya Gunung Slamet memang menarik banget buat dijelajahi, Superfriends. Tapi, sebelum bertualang di jalur pendakiannya, ada beberapa info menarik yang wajib banget lo pahami, nih. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!
Setiap gunung yang menjulang tinggi tentu punya keistimewaan tersendiri, Superfriends. Termasuk Gunung Slamet yang terletak di perbatasan lima kabupaten Banyumas, Purbalingga, Tegal, Pemalang dan Brebes, provinsi Jawa Tengah.
Gunung yang satu ini bisa dibilang sangat disakralkan, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya. Meskipun begitu, Gunung Slamet juga sangat menarik buat dijelajahi karena memiliki bentang alam yang luar biasa indahnya.
Tapi sebelum berangkat, ada baiknya simak dulu beberapa informasi terkait Gunung Slamet berikut ini, Superfriends!
“Atap” Jawa Tengah
Image source: instagram.com/kaka_schatzii
Memiliki ketinggian sekitar 3.428 mdpl, Gunung Slamet ini menjadi gunung yang paling tinggi atau biasa disebut sebagai “atap” Jawa Tengah, Superfriends. Dengan ketinggian tersebut, gunung ini juga menjadi gunung tertinggi ke-2 di Pulau Jawa, setelah Gunung Semeru.
Puncak Gunung Slamet terkenal dengan sebutan Puncak Surono. Di sana ada hamparan pasir dan juga kawah yang populer dengan nama segoro wedi. Selain itu, ada juga Kawah IV merupakan kawah terakhir yang masih aktif sampai sekarang, Superfriends!
Dipercaya sebagai Inti Pulau Jawa
Image source: shutterstock.com/vinsensiusagung
Menurut sebagian masyarakat Jawa, Gunung Slamet merupakan pusat dari Pulau Jawa, Pulau Jawa akan terbelah menjadi dua bagian jika Gunung Slamet meletus. Penyebabnya mungkin karena timbulnya tekanan besar yang membentang dari utara ke selatan, disusul masuknya air laut sampai menyatu atau karena masing-masing wilayah di barat dan di timur bergeser saling menjauh.
Letak Gunung Slamet hampir tepat di tengah-tengah antara batas pantai utara dan pantai selatan, serta dikelilingi lima wilayah kabupaten yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Brebes, Tegal, Pemalang, Banyumas dan Purbalingga. Sedangkan wilayah yang tidak langsung adalah Kabupaten Cilacap dan Kota Tegal.
Jika dilihat di peta, akan membentuk suatu garis lurus yang akan membelah Pulau Jawa. Meski hanya sekedar mitos di kalangan masyarakat lereng Gunung Slamet, bisa dipastikan Pulau Jawa akan lumpuh jika Gunung Slamet meletus besar.
Punya Banyak Jalur Pendakian
Image source: instagram.com/azam27__
Jalur pendakian Gunung Slamet via Bambangan bisa dibilang menjadi yang paling populer di antara yang lainnya. Jarak yang relatif pendek dan “lumayan” ramah bagi pemula tentu menjadi penyebabnya. Tapi, jangan samakan keramahan Slamet dengan gunung lain ya, Superfriends.
Meskipun begitu, sebenarnya masih ada jalur lain yang nggak kalah menarik, lho. Semua jalur pendakian ini tersebar di lima kabupaten, dan untuk jalur utara atau wilayah Pemalang, rata-rata jalur percabangan dan akan bertemu di satu titik jalur untuk ke Puncak Gunung Slamet, Superfriends.
Pantangan Bagi Para Pendaki
Selain para pendaki, Gunung Slamet juga sering disinggahi oleh orang-orang dengan tujuan khusus atau spiritual, lho. Gunung ini dipercaya menjadi tempat keramat dan sangat disakralkan, khususnya bagi warga setempat, Superfriends.
Jadi, wajar saja kalau Gunung Slamet punya beberapa pantangan yang wajib banget dihindari para pendaki maupun peziarah yang berkunjung ke sini. Salah satu pantangan yang paling penting yaitu jangan bicara sembarangan, berniat nggak baik dan bertingkah laku nggak sopan, Superfriends.
Satu lagi, pantangan yang cukup unik yaitu jangan mengeluh dan memegang lutut. Pasalnya, masyarakat setempat percaya kalau melakukan hal tersebut, lo nggak bakal bisa sampai ke puncak Gunung Slamet, Superfriends!
PERSONAL ARTICLE
ARTICLE TERKINI
Source:https://www.manusialembah.com/2020/05/fakta-gunung-slamet.html
Please choose one of our links :