Jack White Bagikan Video Musik Lagu If I Die Tomorrow

If I Die Tomorrow menjadi single terbaru dari Jack White. Single ini juga menjadi preview terbaru untuk album baru Jack White yang akan datang, Entering Heaven Alive yang rencananya akan dirilis pada 22 Juli 2022 mendatang via Third Man Records miliknya. Selain itu, single ini juga dirilis bersama video musik terbaru.

Dalam video musik If I Die Tomorrow, Jack White digambarkan berjalan sambil menarik peti mati dengan wajah yang pucat. Ia berjalan melewati tanah lapang dan hutan yang dipenuhi karakter misterius di sepanjang perjalanannya. Jack White pun berhenti di sebuah tanah kosong dengan seseorang yang menggali tanah. Lalu scene berubah menjadi gelap dan ia dikelilingi oleh karakter-karakter misterius tadi. Simak video musik If I Die Tomorrow berikut.

Video musik If I Die Tomorrow disutradarai oleh Brantley Gutierrez dan diproduseri oleh Dona Spangler. Tone kebiruan digunakan untuk mewarnai setiap gambar untuk mereplikasi skema warna yang digunakan Jack White dalam siklus khusus di album barunya ini.

Video musik tersebut dikemas mengikuti sejumlah pertanyaan yang muncul dalam lirik lagunya. Pertanyaan itu antara lain digambarkan dalam lirik: “If I die tomorrow / Will you let me know I left in peace?” and “So if I die tomorrow / Will you give them all the love they lent to me?”

Album Entering Heaven Alive merupakan tindak lanjut dari album keempat miliknya, Fear Of The Dawn, yang dirilis pada bulan April lalu. Kabar ini mengikuti pengumuman sebelumnya pada bulan November tahun lalu bahwa Jack White akan merilis dua album berturut-turut pada tahun 2022. Single untuk album Fear Of The Dawn yang telah ia lepas sebelumnya seperti Taking Me Back, Hi-De-Ho, dan Queen Of The Bees.

Secara musikal, single If I Die Tomorrow sebagian besar merupakan balada country yang khusyuk. Uniknya, lagu ini dikemas dalam mode klasik Jack White dan dipotong dengan beberapa elemen gitar yang aneh dan surealis.

Terkait elemen gitar yang mengiringi lagunya, lagu If I Die Tomorrow telah membuktikan kemasan lagu dengan arah sonik yang santai dan lembut untuk album Entering Heaven Alive. Jack White mengandalkan progresi gitar akustik yang digerakkan secara minor dan dihiasi dengan sebaran setrum yang mewah dan melodi dekoratif yang unik.

Solo gitar juga masuk ke dalam lagu ini yang selanjutnya menampilkan sisi yang lebih lembut dan lebih tenang dari permainan gitar Jack White. Mengetuk dentingan yang bersih, personel White Stripes ini sangat bersandar pada motif arpeggio yang menurun, yang dieksekusi dengan beberapa pull-off yang tenang.

Kepada Guitar World, Jack White mengatakan bahwa ia telah merefleksikan ketika ia menetapkan perbedaan sonik antara album keduanya tahun ini, Entering Heaven Alive dan album pertamanya tahun ini, Fear Of The Dawn. Ia pun mengungkapkan bahwa hal-hal yang “berat” memang dicadangkan untuk dirilis pertama

“Ini adalah pertama kalinya seperti, 'Wow, lagu ini sangat berat dan lagu ini sangat lembut dan melankolis. Mereka tidak dapat berjalan berdampingan dalam satu rekaman.’ Di komputer saya, saya memiliki lagu-lagu yang lebih lembut di satu playlist, dan lagu-lagu yang lebih sulit ada di playlist lainnya. Jadi agak sederhana—lagu-lagunya terbagi-bagi,” ungkap Jack White.

Karena elemen-elemen gitar yang unik ini, kita tak perlu heran dan membayangkan bahwa permainan Fender Jazzmaster baru yang gila dari White digunakan untuk mengeksekusi lagu-lagu unik Jack White di album Entering Heaven Alive. Fender milik Jack White bahkan diketahui telah dilengkapi dengan sirkuit pitch-shifter Electro-Harmonix Pitch Fork.

Di balik itu, Jack White sendiri sedang berada di tengah-tengah leg ke-2 tur yang bertajuk Mega Supply Chain Issues-nya yang akan mengelilingi kota-kota di Eropa hingga jelang akhir Juli mendatang. Tur itu dimulai pada bulan April lalu untuk leg pertama yang berkelliling di sejumlah kota di Amerika Utara.

Rangkaian kesibukan Jack White tahun 2022 ini telah dimulai di beberapa bulan terakhir tahun 2021 lalu. Usai melepas single Taking Me Back, yang jadi single terbaru darinya setelah absen sejak tahun 2018, Jack White mengumumkan Supply Chain Issues Tour pada Desember 2021 yang dimulai pada April 2022. Tur yang diumumkan ini meliputi sejumlah kota di Amerika Utara, Eropa, Asia—yang hanya di Jepang, serta kembali lagi ke Amerika Utara pada Agustus 2022 mendatang.

Di tengah kesibukan turnya, Jack White merilis single Love Is Selfish pada Februari lalu yang masuk sebagai B-Side dari album Fear Of The Dawn yaitu album Entering Heaven Alive. Kemudian pada Maret, Jack White juga merilis lagu Hi-De-Ho yang menampilkan rapper Q-Tip, eks grup hiphop A Tribe Calles Quest. Hi-De-Ho muncul sebagai single kedua album Fear Of The Dawn. Bulan April lalu, satu lagi, Jack White memberikan single kejutan terakhir What’s The Trick?.

Image source: https://www.instagram.com/officialjackwhite/