Cara Mengakses Internet di Luar Negeri, Traveler Harus Tahu!

Liburan ke luar negeri nggak cuma mengasyikkan dan menyenangkan sebab aktivitas ini juga bikin fisik, mental, dan emosional jadi lebih sehat. Apalagi di internet ini, kita bisa sharing kebahagiaan lewat sosial media. Dengan catatan, lo harus bisa mengakses internet saat berada di luar negeri.

Selain sharing kebahagiaan, akses internet juga diperlukan biar lo bisa mengabari orang-orang terdekat di Tanah Air. Masalahnya, biaya yang dikeluarkan buat mendapatkan akses internet di luar negeri itu lumayan mahal. Nggak heran, banyak traveler yang dibikin pusing karenanya.

Tapi tenang dulu, masih ada beberapa solusi yang bisa lo lakukan agar bisa mengakses internet di luar negeri dan menjaga komunikasi tetap lancar. Simak penjelasannya di bawah ini, ya!

Gunakan fasilitas internet di penginapan

Image source: unsplash.com/@hostreviews

Umumnya, setiap penginapan selalu memberikan fasilitas internet gratis buat tamu yang menginap. Entah lewat sambungan kabel maupun wifi. Namun lo harus ingat juga, kadang-kadang biaya penginapannya relatif lebih mahal.

Ditambah lagi lo belum tentu akan mendapatkan jaringan yang stabil dan bisa memenuhi kebutuhan lo. Apalagi kalau mesti rebutan dengan pengunjung lainnya. Untuk mengatasinya, lo bisa menanyakan apakah ada penawaran sewa wifi terpisah di penginapan yang lo pilih. Biasanya wifi sewa punya jaringan yang bagus dan stabil, meskipun harganya cukup mahal.

Kalau lo pergi ke wilayah-wilayah yang lebih terpencil, seperti kepulauan di Karibia atau Pasifik Selatan, sebaiknya jangan terlalu berharap soal jaringan internet. Pasalnya di daerah tersebut, sumber daya buat internet nggak banyak. Kalaupun ada, biayanya sangat mahal.

Memanfaatkan wifi gratis

Image source: unsplash.com/@markusspiske

Di beberapa negara, lo bisa menemukan wifi gratis di mana saja, meski koneksinya nggak akan terlalu kencang. Seperti di Amerika Serikat dan sebagian negara Eropa misalnya, lo bisa mendapatkan wifi gratis di restoran, museum, bar, dan ruang publik lainnya.

Tapi lo juga harus membeli produk atau jasa yang mereka tawarkan. Dan jangan menggunakan internetnya terlalu lama, sebab lo bisa dimarahi orang lokal. Terus, perhatikan juga soal keamanan data lo sendiri saat menggunakan wifi gratis.

Soalnya wifi gratis bisa dieksploitasi dengan mudah oleh pengelolanya, kalau nggak hati-hati data-datang penting yang lo miliki bisa mereka curi.

Pakai layanan roaming dari operator

Image source: shutterstock.com/Georgejmclittle

Umumnya, provider jaringan seluler di Indonesia sudah punya layanan roaming meski belum meng-cover semua negara. Karena itu, sebaiknya cek ulang apakah operator seluler yang lo gunakan sudah punya layanan roaming di negara yang akan lo kunjungi.

Dengan memakai layanan ini, lo bisa berkomunikasi dengan mudah selama traveling ke luar negeri. Hanya saja, lo juga harus menyiapkan budget khusus karena harga layanan nya bervariasi, tergantung negara tujuan lo.

Menyewa mobile hotspot

Image source: shutterstock.com/welcomia

Dibanding layanan roaming, menyewa mobile hotspot ini jauh lebih murah harganya. Apalagi kalau lo liburan dengan backpacker-an. Pastinya lo perlu menekan biaya semaksimal mungkin, dong.

Nah, kalau lo menyewa mobile hotspot, lo nggak perlu lagi tuh mengeluarkan budget besar buat data roaming yang mahal. Terlebih, mobile hotspot ini bisa lo pakai buat beberapa perangkat.

Rata-rata harga sewa mobile hotspot untuk negara-negara Asia adalah Rp 200 ribu per minggu. Sementara untuk Eropa dan Amerika Utara, harganya sekitar Rp500 ribu per minggu.

Beli kartu sim internasional

Lo juga bisa coba beli kartu sim internasional di negara yang lo kunjungi. Lo bisa membelinya saat datang di bandara atau sebelum berangkat liburan, kemudian pasangkan pada hp yang lo miliki.

Nah, kalau lo liburan bareng teman atau keluarga, sebaiknya gunakan satu gadget khusus sebagai hotspot wifi. Jadi semua orang bisa mengakses internet. Selain itu, lo juga bisa patungan buat membayar kebutuhan paket data selama traveling.