Superlive
Sebuah album musik perlu disikapi dengan menyuguhkan seluruh aspek secara penuh. Nggak cuma band/musisi itu sendiri beserta juga tim yang ada di dalamnya untuk menyulap kualitas audio yang dihasilkan. Artwork album juga jadi bagian dari keseluruhan tersebut. Banyak musisi/band yang menyisipkan pesan atau makna tersendiri melalui artwork albumnya. Oleh karena itu, pemilihan artwork album bukanlah hal sekadar rasa “cocok” semata.
Artwork album hadir sebagai bagian dari karya dimulai sejak era distribusi vinyl hingga di era digital seperti sekarang. Artwork album juga bisa menampilkan berbagai macam materi, mulai dari lukisan, foto, kolase, atau typografi.
Sama halnya dengan sebuah karya seni, apa yang ditawarkan dari artwork album tentu memiliki makna dan tujuannya tersendiri. Paling utama, artwork album harus bisa mewakili visualisasi dari karya musik yang telah diproduksi oleh para band/musisi. Bahkan, nggak jarang loh artwork album juga memiliki daya jual yang memicu seseorang untuk membeli album musik.
Di samping itu, ada juga beberapa artwork yang sering jadi bahan perdebatan. Umumnya dianggap sebagai salah satu sumber teori konspirasi dari band/musisi itu sendiri. Sebagaimana penikmat karya seni, lo perlu mengerti dan menyadari bahwa makna dari sebuah karya yang sudah dilepas ke publik akan menyatu dengan sudut pandang publik.
Artwork Album Paling Ikonik
Di ranah mancanegara, tidak jarang bagi komunitas maupun media musik menyertakan artwork album pilihan mereka dari masa ke masa. Untuk itu, mari cari tahu artwork album mana saja yang cukup ikonis dan menjadi bagian dari sejarah band tersebut.
-
Artwork album The Velvet Underground & Nico (1967)
(Dok. FB The Velvet Underground)Artwork album bisa datang dari berbagai macam materi, salah satunya adalah lukisan. Materi lukisan termasuk yang cukup sering muncul dan lukisan pada artwork album The Velvet Underground & Nico (1967) menjadi salah satu yang paling ikonik di dunia.
Artwork album ini merupakan sebuah lukisan pisang di atas latar putih yang jadi ikon dari album debut band besutan Lou Reed ini. Artwork album ini bahkan mendapatkan lisensi dari berbagai macam perusahaan merchandise karena desainnya yang unik dan juga kontras. Andy Warhol merupakan seniman yang merancang visual untuk artwork album ini. Bahkan sang seniman juga disebut-sebut memiliki kontribusi lain dalam proses produksi albumnya.
-
Artwork album Revolver (1966)
(Dok. FB The Beatles)Album Revolver milik The Beatles rilisan tahun 1966 silam ini menjadi artwork paling ikonik selanjutnya. Artwork album ini muncul sebagai medium bercerita dari band legendaris asal Inggris ini. Artwork ini digarap oleh seniman asal Jerman, Klaus Voorman, yang memulai lukisannya ketika ia mendengarkkan lagu Tomorrow Never Knows milik The Beatles.
Dalam karyanya ini, Klaus Voorman mencoba untuk memvisualisasikan lagu tersebut ke dalam sebuah artwork album. Hasilnya, artwork album Revolver ini menjadi sebuah masterpiece avant garde yang cukup populer. Dalam artwork tersebut, terpampang empat wajah personel The Beatles dengan ukuran yang besar, dilengkapi dengan detail perkembangan kelompok musisi asal Inggris tersebut secara waktu ke waktu.
-
Artwork album Nevermind (1991)
(Dok. FB Nirvana)Album Nevermind rilisan tahun 1991 silam milik Nirvana dinobatkan sebagai salah satu album musik dengan materi visual yang menarik banyak perhatian. Ini terjadi karena foto bayi di dalam kolam renang yang seolah-olah tertarik melihat uang sebagai umpan. Popularitas artwork album tersebut juga sejalan dengan meroketnya karier Nirvana lewat hit Smells Like Teen Spirit yang mendunia.
Album Nevermind beserta deretan trek di dalamnya emang sukses banget! Album ini juga menjadi bagian dari gelombang yang mempopulerkan musik grunge untuk bisa dinikmati oleh pendengar yang lebih luas
Model bayi di artwork album tersebut adalah Spencer Elden yang kemudian buka suara ketika sudah dewasa. Elden sempat mempermasalahkan artwork yang memuat foto dirinya waktu masih bayi itu dengan menggugat sejumlah pihak, termasuk Nirvana. Namun gugatan itu ditolak bahkan tak dipermasalahkan sama sekali oleh Dave Grohl.
-
Artwork album The Dark Side of The Moon (1973)
(Dok. website Pink Floyd)Artwork album The Dark Side of The Moon (1973) milik Pink Floyd adalah entitas tersendiri. Album ini menampilkan kejeniusan Pink Floyd dalam bermusik sekaligus menghadirkan simbolisasi popularitasnya bersama dengan artwork albumnya. Publik bahkan bisa langsung mengenali desain ikonik artwork album ini begitu jenius. Nama Pink Floyd pun ikut bersinar berkat sepaket album yang brilian ini hingga generasi yang lebih muda hingga saat ini.
-
Artwork album Nevermind The Bollocks, Here’s The Sex Pistols (1977)
(Dok. FB. Sex Pistols)Hadir tanpa lukisan maupun gambar, artwork album band punk legendaris Sex Pistols bertitel Nevermind The Bollocks, Here’s The Sex Pistols (1977) ini pun tak kalah ikonisnya. Dengan latar kuning dan logo Sex Pistols yang kontras berwarna magenta membuat artwork album ini cukup mudah dikenali banyak orang.
Selain itu, album ini juga jadi satu-satunya album studio milik Sex Pistols yang dirilis secara resmi yang membuat keseluruhan karya tersebut jadi spesial bagi para penggemar band punk tersebut. Desain artwork album ini pun juga mendapatkan beragam lisensi merchandise untuk bisa dinikmati oleh banyak orang.
Superfriends, itu dia beberapa artwork album paling ikonik yang melegenda hingga saat ini yang bisa jadi inspirasi. Buat lo semua yang jago mendesain atau menggambar, lo harus terus berkarya dan tampilkan karya-karya lo. Siapa tau ada band besar saat ini yang tertarik dengan karya-karya lo dan membuka kerja sama membuat artwork untuk single, album mini, album penuh, atau materi-materi lainnya.
Selain terus berkarya dan upload di media sosial, kalo lo suka menggambar, bikin ilustrasi, mural, dan art project lainnya, lo juga bisa nih ikutan ajang paling seru tahun ini: SUPERMUSIC SUPERSTAR 2023. Hadiah sebesar Rp750 juta udah nungguin lo untuk dibawa pulang, Superfriends. Selain Art, buat lo atau temen lo yang juga punya karya musik yang keren juga bisa ikutan!
Lo bisa simak syarat dan ketentuan, submission mechanism, dan cerita seru lainnya di sini.
Image source: Shutterstock
Please choose one of our links :